Label

Sabtu, 22 Oktober 2011

10 WASIAT HASAN AL-BANNA

Bismillah...

  1. bacalah Al-Quran, pelajarilah buku-buku ilmu, pergilah ke majelis-majelis ilmu, dan amalkanlah dzikrulla
  2. apabila mendengar azan maka bangunlah sembahyang segera walau bagaimana keadaan sekalipun.
  3. h dan janganlah membuang waktu dalam perkara yang tidak memberi manfaat.
  4. berusaha untuk bertutur dalam bahasa Arab yang betul itu adalah satu2nya syiar islam. hehehe, "waduh ya robb untuk yang ini aku masih belum bisa"
  5. janganlah sekali-kali bertengkar, karna pertengkaran yang kosong tidak memberikan kebaikan apapun.
  6. janganlah banyak tertawa karna hati yang selalu berhubungan dengan Allah itu selalu tenang juga tentram tentunya.
  7. janganlah banyak bergurau karena umat yang sedang berjuang itu tidak mengerti melainkan bersungguh-sungguh dalam setiap perkara.
  8. jangan lah bercakap lebih keras dari pada kadar yang dikehendaki oleh pendengar karena percakapan yang keras itu adalah suatu yang sia-sia malah menyakiti hati orang lain.
  9. jauhilah dari mengumpat-ngumpat pribadi orang, mengecam organisasi, dan janganlah berbicara melainkan apa-apa yang memberi kebaikan.
  10. bersaudaralah dengan setiap Muslim yang ditemui karena asas  gerakan dakwah kita adalah bersuadar  dan saling memberi kasih-sayang.
  11. kewajiban-kewajiban kita lebih banyak daripda waktu yang kita miliki, oleh karna itu maka gunakanlah waktu yang sebik-baik dan se efisien mungkin dan rapikanlah pelaksanaannya.
Copy from Nur Anisah Boru
  1. bacalah Al-Quran, pelajarilah buku-buku ilmu, pergilah ke majelis-majelis ilmu, kanlah pelaksanaannya.

Rahasia di Balik Wajah

Setiap saat "orang yang melek" melihat wajah. Dari bangun tidur sampai tidur kembali selalu kita melihat wajah. Tampilan wajah pun berbeda; ada yang tersenyum, cemberut, tersungging ramah, tersungging mengejek, bahkan tanpa ekspresi apa-apa.
Hati kita pun berbeda menyikapinya saat kita melihat ekspresi wajah orang yang kita temui. Terkadang wajah putih, cantik/ganteng membuat kita "sakit" saat kita melihatnya tampil dengan ekspresi cemberut/senyum sinis. Terbanding balik, kita merasa senang dan gembira pada saat kita melihat wajah "yang biasa saja" tetapi dengan ekspresi yang ramah.
Itulah rahasia kehebatan wajah. Sehingga Rasulallah SAW bersabda "senyum adalah sedekah".
Tapi, tahukah kita?. Di balik wajah terletak kehebatan Allah Ta'ala. Tiap detik ada "jutaan" bayi yang dilahirkan ibunya dengan wajah yang berbeda. Dari zaman Nabi Adam AS sampai saat ini tidak ada wajah yang sama (walaupun mirip) yang Allah ciptakan. Bukan karena Allah tidak mampu, akan tetapi Allah ingin menunjukkan bahwa Allah "tidak pernah kehabisan model" dalam menciptakan wajah manusia.
Berbeda dengan manusia yang selalu bosan dan selalu bingung mencari model dari hasil dan apa yang akan dirancangnya.
Jadi bagaimana...?. Sekarang yang kita pikirkan bukan bangga dengan kegantengan/kecantikan wajah kita atau minder dengan tampilan "biasa" wajah kita.Yang kita pikirkan sekarang, bagaimana wajah kita bernilai "sedekah" ketika wajah kita dilihat saudara kita. Anda bisa.....?, sayapun akan mencoba...
.